Raih Laba Rp 280 Juta, Bupati Sukiman Apresiasi Manajemen BPR Rohul Dikelola Dengan Baik
Minggu, 24-01-2021 - 16:35:50 WIB
TERKAIT:
GardaMETRO.com, ROKAN HULU - Mangement Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Rokan Hulu (Rohul) sejak 8 bulan terakhir, menunjukan tren membanggakan. Diakhir tahun 2020, BPR Rohul mencatat Deviden (laba) Rp 280.258.912, setelah ditahun 2019 rugi hingga Rp 1.562.693.284.
"Keberhasilan BPR Rohul dengan meraih laba dalam waktu 8 bulan, kita beri apresiasi. Pemkab Rohul bangga dengan manajemen BPR Rohul yang merupakan Bank milik Pemerintah daerah yang jadi kebanggaan masyarakat Rohul," itu dikatakan Bupati Rohul H. Sukiman, usai temu ramah BPR Rohul dengan Bupati Rohul, serta Kepala OPD di lingkungan Pemkab Rohul, di ruang rapat rumah Dinas Bupati Rohul, Kamis (22/1/2021) kemarin.
Saat temu ramah, hadir Sekda Rohul Abdul Haris, Kadis Kominfo Rohul Drs Yusmar M.Si, para Asisten, sejumlah Kepala OPD, Dewan Pengawas BPR Rohul DR Sudarno SPd MM, Dirut BPR Rohul Anggi Firmansyah. ST.MM serta Karyawan BPR Rohul.
Bupati Sukiman mengakui, BPR Rohul merupakan Bank milik Pemeritah Daerah. Management sebelumnya kurang Profesional, sehingga mengalami kerugian mencapai milaran rupiah. Sementara dengan management BPR yang baru, dirinya menilai berhasil dalam pengelolaan BPR Rohul bahkan bisa raih deviden.
“BPR Bank Milik Pemerintah Daerah, tapi selama ini terlihat seperti hidup sengan mati tak mau, karena pengurusnya kurang profesional. Makanya saya gantikan dengan menagement yang baru, baik itu dari Direkturnya maupun Dewan Pengawasnya,” kata Bupati Sukiman
Bupati menambahkan, untuk pengawasnya dipercayakan kepada 2 Doktor. Karena itu dirinya berikan beban dan tanggungjawab untuk mengawasi BPR agar management keuangan BPR dapat berjalan baik dan lancar.
"Dua Dewan pengawas yang kita percayakan, mereka ahli ekonomi yakni Dr Sudarno, dan Dr.Emrizal Tambusai, yang keahliannya dibidang hukum,” tambah Bupati Sukiman
Bupati Sukiman berharap kepada Dewan Pengawas, agar betul-betul mengawasi pelaksanaan BPR Rohul. Pemkab siap mendukung guna memajukan BPR yang menjadi kebangaan warga Rohul tersebut.
“Harapan kita ke para Dewan pengawas BPR Rohul, agar benar-benar mengawasi ini harapan kita. Dukungan Pemkab juga siap membantu menghidupkan, bila sesuatu yang kecil itu maju gampang untuk mendorongnya, kalau yang kecil rusak diperbaiki menjadi bagus itu harapan kita,” ucap Sukiman
Dewan Pengawas BPR Rohul DR Sudarno SPd MM membenarkan, terkait perkembangan BPR Rohul dalam 8 bulan terakhir.
"Saat pertama kami masuk di bulan April 2020, laba rugi kita negatif Rp300 jutaan, Biaya Operasional dan Pendapatan Operasional (BOPO) 120 persen, artinya pendapatan sebesar 100 namun biayanya 120. ROA juga berada di posisi negatif yang berarti rugi dan kredit macet mencapai 25 persen," terang Sudarno.
Setelah dilakukan pengawasan dengan bersinergi bersama Direksi dan pemegang saham yakni Bupati Rohul per 31 Desember 2020 BPR, Rohul mengalami peningkatan atau kemajuan.
"Laba kita jadi Rp284 juta lebih, BOPO sudah berada diposisi 96 persen dan ROA menduduki 0,96 persen yang berarti mendekati 1 persen sedangkan standar OJK kita yakni 1,2 persen," papar Sudarno.
Sedangkan NPL kredit macet lanjut Sudarno, turun dari angka 25 persen menjadi 18 persen. Diakui Sudarno, sebagai Dewan Pengawas BPR Rohul kedepannya akan bekerja lebih masif, dimana antara direksi dan pemegang saham juga diharapkan dapat bersinergi dalam mengembangkan BPR Rokan Hulu.
Dirut BPR Rohul Anggi Firmansyah sangat berterima kasih atas dukungan dan motivasi Bupat Rohul H.Sukiman dan Kepala OPD sehingga BPR Rohul bisa meraih laba.
“Sebelum saya sebagai Dirut BPR, BPR Rohul periode 2015- 2019 atau selama 5 tahun, BPR alami kerugian hingga Rp1 miliar lebih. Alhamdulillah, selama saya menjabat Dirut BPR sejak 8 bulan terhitung Maret 2020 lalu kita bisa raih deviden. Itu berkat kerja keras dan dorongan Dewan pengawas, bukan hanya fokus mengatasi kerugian, program BPR, tunggakan kredit nasabah, juga dirinya secara perlahan melakukan pembenahan di internal pegawainya,” sebut Anggi Firmansyah
Anggi juga mengakui, diirnya belum merasa puas dengan laba yang dicapai, Dirinya bersama seluruh tim masih membutuhkan masukan, baik dari Bupati Rohul, DPRD Rohul serta pihak lainnya agar BPR bisa menjadi bank yang mampu memberikan kontribusi bagi Negeri Seribu Suluk sesuai harapan dari pemilik BPR, yakni masyarakat Rohul.
"Kami masih membutuhkan tunjuk ajar, saran serta masukan agar BPR bisa tumbuh kembang pesat seperti bank milik daerah lainnya. Jelasnya tanpa saran dan masukan dari berbagai pihak kami tidak akan maju. Kami saat ini belum ada apa apanya, tapi kami harus bisa menjadi yang lebih baik," katanya dengan nada opstimis.(Adv/ Pemkab Rokan Hulu)
GardaMETRO.com adalah Situs berita nasional terkini, media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Portal berita ini selama 24 jam dalam sepekan selalu update, dan secara kreatif mengawinkan teks, foto, video dan suara. Fokus pada pembaca di Indonesia dan luar negeri. Selengkapnya