GardaMETRO.com, Bukittinggi - Telah beredar kabar akan adanya pembangunan tempat pembuangan akhir sampah kota Bukittinggi dan kabupaten Agam di padang hijau,timbul polemik kontra dari masyarakat  yang berdekatan dengan lokasi TPAS,termasuk keresahan masyarakat jorong Batang palupuh dan masyarakat jorong Sitingkai,karena mengakibatkan dampak dari limbah  sampah.

Saat di konfirmasi awak media  di kantor DLH Bukittinggi yang berada di talao,Safnir menjelaskan kalau pembangunan pembuangan sampah akhir,rencananya akan di bangun di jorong sungai guntuang,kecamatan Palupuh,hal ini sudah ada kesepakatan sekda agam,Martias wanto dan sekda kota bukittinggi Yuen karnova,serta utk pembangunan TPAS ini pun sudah di setujui masyarakat dengan tokoh tokoh masyarakat,bahkan ujar Safnir kadis DLH,masyarakat telah menunggu kapan akan segera di bangun,karena utk pembangunan tempat pembuangan sampah ini otomatis jalan jalan di sei guntung akan di perlebar,pungkas Safnir.

Pembangunan tempat pembuangan sampah ini di rencanakan tahn 2020 ini,karena adanya covid maka pembangunan akan di realisasikan thn 2021,hingga tahun 2022,termasuk mensosialisasikan ke pada masyarakat ungkap safnir.karena lokasi yang di sedia kan utk pembuangan sampah ini terdapat 4 hektar.tutup nya.

Namun tentang polemik yang di padang hijau ini yang terdapat luas tanahnya 5 hektar dan berbatasan dengan nagari kotorantang ini,nanti akan kita jadikan tempat pengolahan sampah kreatif,dengan menanam bibit sayuran,dan buah buah an.dan itu masih dalam wacana dan perencanaan tutup Safnir.( Fendy jambak )