Seluruh KSP, Pendidik, Operator Kecamatan Arga Mengikuti Bimtek Hari Ketiga Yang Di Gelar Disdikbud
Kamis, 11-02-2021 - 09:09:17 WIB
GardaMETRO.com, Bitung - Seluruh Kepala Satuan Pendidikan, Pendidik dan Operator Sekolah kecamatan aertembaga mengikuti rangkaian bimbingan teknis (Bimtek) tentang pemanfaatan aplikasi pendidikan di hari ketiga,bertempat di Smp Negeri
7 Bitung, Rabu (10/02/2021).
Para peserta bimtek tersebut di beri materi oleh team teknis PT Onklas Prima Indonesia (Surabaya) Ahmad Fanani bersama team IT Disdikbud kota bitung Maulana Fangki Ismail.
Materi pokok yang di paparkan oleh narasumber dari Team PT Onklas Prima Indonesia dan Team IT Disdikbud kota bitung membahas tentang Pemanfaatan Aplikasi Pendidikan.
Adapun aplikasi pendidikan yang dibahas dalam kegiatan bimtek tersebut diantaranya aplikasi kepegawaian, aplikasi kurikulum, aplikasi Arkas, serta aplikasi lainnya.
Semua materi tersebut dinilai sangat penting untuk di ikuti oleh KSP, Pendidik, Operator Sekolah, apalagi aplikasi pendidikan ini banyak memberikan kemudahan dan bermanfaat.
Ia berharap seluruh peserta yang mengikuti bimtek pemanfaatan aplikasi pendidikan dari PT Onklas Prima Indonesia (Surabaya) ini, Semoga pengetahuan yang di dapat bisa di aplikasikan disekolah masing-masing.
Hal ini disampaikan oleh Kadisdikbud kota bitung, "Julius Markus Ondang, S.Pd. M.Si kepada awak media di sela-sela kegiatan Bimtek yang bertempat di Smp Negeri 7 Bitung.
Di tempat terpisah," Sales Manager PT Onklas Prima Indonesia cabang Sulawesi Utara Olha Watania, S.Pd,
Menyampaikan tujuan di laksanakan bimtek ini agar supaya sekolah bisa memahami apa yang di maksud dengan aplikasi onklas.
Karena belum semua sekolah bisa memahami dan paham menggunakan aplikasi onklas ini.
Padahal aplikasi onklas ini banyak memberi keuntungan dan kemudahan untuk sekolah yang menggunakan aplikasi onklas.,
Jadi dari data Disdikbud kota bitung jumlah sekolah SD maupun Smp berjumlah 147 sekolah, ada sekitar
30 sekolah yang jumlah siswanya sedikit.
Ketika perhitungan biaya / dana untuk satu tahun tidak memadai untuk pembelajaran aplikasi ini.
Karena biaya aplikasi onklas ini untuk SD dan Smp biayanya sekitar 15 juta setiap sekolah.
Maka dari PT Onklas Prima Indonesia bersama Disdikbud Kota Bitung mengambil kebijakan.
Bagaimana supaya aplikasi ini bisa di jalankan oleh semua sekolah bukan hanya sekolah yang mampu dengan jumlah siswa yang banyak tetapi juga sekolah - sekolah yang jumlah siswanya sedikit.
Jadi, PT Onklas Prima Indonesia memberikan subside kepada Disdikbud kota bitung dengan dana cecar secara gratis penggunaan aplikasi ini buat sekolah - sekolah yang jumlah siswanya di bawah 50 siswa agar supaya sekolah tersebut bisa menikmati aplikasi onklas.
Begitupun sekolah yang muridnya lebih dari jumlah 51 siswa hingga berjumlah 75 siswa, PT Onklas Prima Indonesian memberi subside untuk membayar aplikasi onklas cukup setengah saja dari harga 15 juta dengan cara pembayaran dua tahap yaitu tahap satu (5.000.000) juta dan tahap dua (2.500.000) juta.
Sedangkan untuk sekolah yang jumlah siswanya di atas 75 siswa harus membayar aplikasi ini dengan jumlah nominal (15.000.000) juta.
Jadi total subside yang di berikan oleh PT Onklas Prima Indonesia kepada Disdikbud kota bitung sekitar (750.000.000.00) juta.
Tujuan onklas ini adalah untuk membangun pendidikan yang ada di kota bitung agar menjadi lebih baik lagi dalam hal digital, karena ini merupakan Visi - Misi Walikota Bitung yang terpilih," tutup olha (perempuan asal manado yang berparas cantik). (Hs)
Komentar Anda :