GardaMETRO.com, Kerinci - Di usianya yang baru 11 tahun, putra kedua  pasangan Mariono dan Neneng,  Adrian wilan putra. Lebih tepatnya adik dari Andre, warga Desa Pelompek pasar baru, Kecamatan Gunung Tujuh, Kabupaten Kerinci, yang masih duduk di bangku SD N 90/111 Pelompek Kelas 5 B. Bercita-cita ingin jadi ustadz.
 
Mariono, seorang ayah yang bekerja sebagai buruh tani dan security di salah satu perusahaan, yang sangat mendukung apapun itu cita cita sang anaknya yang menuju jalan kebaikan, selain itu sang ayah akan selalu siap untuk mengantarkan anaknya di tempat pendidikan keagamaan.
 
Tambahnya lagi, anak-anak yang lahir merupakan titipan allah SWT, sudah seharusnya orangtua berusaha untuk mendidik bengan baik terutama dalam hal akhlak, adab dan agama, bukan dengan memaksa anak mengikuti keinginan orangtua, tapi membimbing anak dengan cita-citanya, semoga kau besar nantik berguna bagi bangsa dan negara hendak nya.
 
Buya Safta Kandi Isni Fahri, tapi juga mengatakan atau menyampaikan bawa Adrian Wilan Putra, udah bisa di coba tampil ceramah pada malam nantik, 18/4/2021 sesudah sholat izah di masjid raya istiqomah desa Pelompek, tadik semua murid yang kami tampil kan dalam bulan puasa ini, ada beberapa murid yang kami anggap bisa untuk tampil di masjid, untuk di uji coba ceramah.
 
Ungkapnya wilan , ayah dan ibu, aku tahu betapa sulitnya kalian merawat dan menjagaku, membesarkanku juga mendidikku hingga dewasa, namun semua itu tidak akan ku sia-siakan, aku berjanji, pengorbanan kalian adalah kebahagiaan kalian ayah dan ibu, aku akan meraih apa apa yang aku cita citakan,”
 
 Aya ibu terima kasih engkau telah ada untukku, terima kasih untuk semua cinta yang kau berikan kepadaku, aku menyayangimu ibu,” berkat ayah dan ibu kini aku telah bisa hadir di atas mimbar ini ungkapnya. (Red)